Pentingnya Mengetahui Rumus Laju Inflasi
Apakah kamu pernah mendengar tentang inflasi? Kali ini kita akan membahas mengenai inflasi dan rumus laju inflasi. Hal ini perlu diketahui supaya kamu bisa mengendalikan laju inflasi yang bisa menyebabkan perubahan harga pada produk kamu.
Apa Itu Laju Inflasi?
Penting bagi kamu untuk mengetahui laju inflasi dengan baik. Hal ini akan membantu kamu untuk mengelola produksi barang perusahaan. Selain itu, kamu bisa mengatur anggaran produksi dengan baik dengan menghitung inflasi.
Apa yang dimaksud dengan laju inflasi? Inflasi adalah suatu peristiwa perubahan harga dari sebuah produk yang kamu gunakan. Dalam artian, terdapat ketimpangan antara nilai uang dengan harga produk.
Inflasi dapat terjadi apabila harga sebuah produk terus meningkat. Sedangkan, nilai uang terus menurun. Hal ini akan mempengaruhi proses transaksi pembelian produk. Hal ini tentu memberikan dampak yang tidak baik pada bisnis kamu.
Terdapat beberapa hal yang perlu kamu perhatikan untuk memahami tingkat inflasi tahunan. Hal tersebut yaitu peningkatan harga pada barang dan jasa secara terus menerus, peningkatan harga terjadi secara menyeluruh, dan prosesnya terjadi dalam waktu yang lama.
Penyebab Terjadinya Laju Inflasi
Sebelum membahas mengenai rumus laju inflasi, penting bagi kamu untuk mengetahui penyebab dari terjadinya inflasi. Hal ini penting supaya kamu bisa mencegah terjadinya inflasi yang bisa menyebabkan kenaikan harga yang produk yang semakin tinggi.
Beberapa penyebab terjadinya inflasi yang perlu kamu ketahui, sebagai berikut:
1. Meningkatnya Biaya Produksi Perusahaan
Kenaikan biaya produksi dapat memicu terjadinya inflasi. Biasanya, prosesnya tidak terjadi secara tiba-tiba sehingga kamu harus meneliti biaya produksi perusahaan dengan baik. Gunakan rumus laju inflasi untuk membantu mencegah terjadinya inflasi.
Penting sekali untuk mengetahui cara menghitung laju inflasi, khususnya bagi negara berkembang. Biasanya inflasi karena biaya produksi meningkat sering terjadi di negara berkembang. Sehingga, kamu harus memperhatikan anggaran perusahaan dengan baik.
2. Permintaan Produk Meningkat
Hal lain yang bisa menjadi penyebab terjadinya inflasi adalah permintaan produk yang meningkat. Sehingga penting sekali untuk memperhatikan permintaan produk agar tidak melebihi kapasitas yang produksi.
Penting bagi kamu untuk mengetahui cara mengukur inflasi, sehingga dapat mencegah permintaan produk yang berlebihan. Hal ini perlu kamu perhatikan supaya perusahaan kamu tepat bisa memproduksi barang dengan baik.
3. Keputusan Perusahaan Kamu
Jika kamu ingin mengetahui cara mencegah inflasi, maka pastikan kamu tidak membuat keputusan yang gegabah. Misalnya terkait dengan kenaikan harga barang yang memiliki permintaan tinggi. Hal ini tentu akan memicu terjadi inflasi di masyarakat.
Baca juga: Cara Pintar Kelola Idle Money agar Tidak Habis Dimakan Inflasi
Berbagai Jenis Inflasi
Setelah mengetahui penyebab munculnya inflasi, sekarang kita akan membahas berbagai jenis inflasi. Hal ini akan memudahkan kamu untuk menggunakan rumus yang tepat.
Terdapat beberapa jenis inflasi yang perlu kamu ketahui, sebagai berikut:
1. Inflasi Ringan
Jika ingin mempelajari cara menghitung rumus laju inflasi bulanan, maka penting untuk mengetahui jenis inflasi yang terjadi. Jenis yang pertama adalah inflasi ringan. Dalam artian, kenaikan harga yang terjadi tidak berbahaya.
Kenaikan harga pada produk terjadi secara umum. Biasanya kenaikan yang terjadi di bawah 10%. Penting bagi kamu untuk menghitung dengan rumus laju inflasi untuk memastikan jenis inflasi yang terjadi.
2. Inflasi Sedang
Jenis inflasi kedua yang perlu kamu ketahui adalah inflasi sedang. Kamu bisa menghitung indeks inflasi kuartal dengan menggunakan rumus inflasi. Hal ini akan membantu kamu menentukan jenis inflasi yang terjadi pada perusahaan kamu.
Biasanya kenaikan harga yang terjadi sekitar 10% sampai 30% jika dihitung pertahun. Supaya kamu bisa mengetahuinya dengan pasti, jangan lupa untuk belajar cara menggunakan rumus laju inflasi tahunan.
3. Inflasi Berat
Selanjutnya, terdapat jenis inflasi berat yang dimana kenaikan harga terjadi sekitar 30% sampai 100%. Hal ini bisa terjadi karena masyarakat tidak lagi berkeinginan untuk menabung di bank.
Pastikan kamu bisa memahami manfaat rumus inflasi untuk mencegah terjadinya inflasi berat. Hal ini bisa memicu terjadinya krisis moneter. Sehingga kamu harus membantu mencegah terjadinya inflasi jenis ini.
4. Inflasi Sangat Berat
Jenis inflasi yang perlu dihitung dengan menggunakan rumus adalah inflasi sangat berat. kenaikan produk terjadi di atas 100% per tahun. Jenis ini akan sangat membahayakan bagi laju perekonomian suatu negara.
Rumus Menghitung Laju Inflasi
Bagaimana mengukur angka inflasi atau deflasi? Terdapat beberapa rumus inflasi yang perlu kamu ketahui, sebagai berikut:
1. Menggunakan Deflator PDB
Rumus ini dapat digunakan untuk menghitung perubahan harga yang terjadi pada produk baru. Bahkan, kamu bisa menggunakannya untuk menghitung inflasi hasil produk lokal.
2. Menggunakan IHK
Kamu bisa menggunakan IHK untuk menghitung laju inflasi Indonesia. Caranya yaitu dengan menghitung rata-rata produk yang digunakan oleh konsumen.
Contoh Menghitung Inflasi
Selanjutnya, kita akan membahas cara menggunakan rumus menghitung laju inflasi IHK. Cara ini akan sangat mudah untuk dilakukan dengan menghitung rata-rata penggunaan produk.
Kamu bisa menggunakan rumus laju inflasi ini dengan menghitung rata-rata harga per tahun. Rumus yang bisa kamu gunakan adalah sebagai berikut:
Laju inflasi= [(IHK Terbaru – IHK Sebelumnya) : IHK Sebelumnya] x 100%
Kamu bisa mencoba menghitung inflasi dengan menggunakan rumus di atas. Pastikan kamu tidak salah dalam menghitung nilainya.Demikianlah, pembahasan mengenai pentingnya mengetahui rumus laju inflasi. Pastikan kamu menggunakannya untuk menjaga laju perusahaan. Jangan sampai kamu salah menghitung.