Sistem Informasi Manajemen yang Sering Menjadi Kunci Sukses Perusahaan
Jika kamu sudah benar-benar menyadari bahwa pengambilan keputusan untuk kemajuan itu tidak boleh sembarangan, maka perusahaan harus memerlukan apa yang disebut dengan sistem informasi manajemen (SIM). Apa itu?
Mungkin saat ini perusahaan yang kamu miliki masih dikatakan dalam skala kecil. Jumlah karyawan belum begitu banyak. Tingkat produksi atau layanan yang diberikan juga tidak terlalu luas. Namun, bayangkan perusahaan besar dengan ribuan karyawan. Bagaimana mereka bisa terus berkembang?
Banyak yang mengira perusahaan besar tentu mudah berkembang karena jumlah karyawannya banyak. Mereka tidak melihat dari sudut pandang lain. Semakin banyak karyawan, semakin sulit untuk mengatur. Bahkan, sulit untuk mengontrol kualitas produk atau layanan.
Lalu, apa yang membuat perusahaan besar terus berkembang? Karena mereka memiliki sistem informasi manajemen yang baik. Ini merupakan sistem yang digunakan untuk berbagai hal, mulai dari merencanakan sebuah target perusahaan hingga bagaimana mengendalikan internal seperti manusia, teknologi yang digunakan, dokumen, dan lain sebagainya. Semua itu dimasukkan ke dalam SIM dengan tujuan agar kinerja perusahaan semakin baik.
Dari sini, apakah kamu sudah memiliki bayangan apa manfaat sistem informasi manajemen ini?
Kenapa Perusahaan Memerlukan SIM?
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, setiap pemilik perusahaan pasti ingin melihat perusahaan berkembang pesat. Kamu tentunya punya keinginan yang sama, bukan? Nah, salah satu faktornya adalah sistem manajemen yang baik. Inilah tujuan sistem informasi manajemen.
Akan tetapi, apakah itu saja tujuannya? Tentu saja tidak. Ada beberapa alasan lain yang membuat siapa saja yang memiliki bisnis wajib mempunyai SIM ini. Apa saja itu?
- Mendapatkan Feedback
Sebagai pemilik perusahaan atau mungkin manajer, kamu tidak boleh merasa paling benar. Bagaimanapun juga, ada kemungkinan di mana kamu melakukan kesalahan. Apalagi kamu sebagai pengambil keputusan. Risiko salah dalam pengambilan keputusan itu tinggi.
Untuk itu, ada baiknya kamu mendapatkan feedback dari tim atau karyawan. Atau feedback itu juga bisa didapatkan dari kinerja perusahaan setelah keputusan diambil. Apakah perusahaan jauh lebih tinggi tingkat produksinya atau sebaliknya. Bagaimana kualitas produk dihasilkan. Feedback semacam ini bisa diperoleh dari penggunaan sistem informasi manajemen.
- Mengetahui Gambaran Umum Perusahaan
Sebenarnya, tujuan yang satu ini yang paling penting. SIM ini sangat efektif dipakai untuk mengetahui gambaran umum perusahaan. Ini bukan hanya sekedar tingkat kerugian atau keuntungan perusahaan. Lebih dari itu, ini juga terkait dengan performa, keefektifan, dan lain sebagainya.
- Menemukan Sisi Negatif dan Positif
Pada akhirnya, SIM ini akan membantu kamu untuk mengetahui apa kekuatan dan kelemahan perusahaan. Ini juga bisa disebut dengan sisi negatif dan positif perusahaan. Dengan data seperti ini, bukankah kamu lebih mudah untuk membuat keputusan?
Itulah beberapa alasan mengapa kamu sangat membutuhkan SIM. Lalu, sistem informasi seperti apa yang sebaiknya kamu gunakan?
Baca juga: Manfaat MEA untuk Negara-Negara di Asia Tenggara Termasuk Indonesia
Beberapa Contoh Sistem Informasi Manajemen
Berikut ini 8 sistem informasi manajemen yang paling banyak dipakai saat ini:
- ESS
Jika kamu seorang manajer di sebuah perusahaan, kamu pasti membutuhkan data yang mudah kamu pahami. Namanya ESS atau Executive Support System. Tujuannya agar kamu lebih mudah untuk membuat keputusan. Nah, ESS ini sistem yang tepat untuk kamu gunakan. Sistem ini menyediakan grafik yang menunjukkan data terkait dengan lingkungan perusahaan.
- GDSS
GDSS ini singkatan dari Group Decision Support System. Dari namanya saja, kamu mungkin bisa menebak seperti apa sistem informasi manajemen yang satu ini. Yaps, betul sekali. Ini sistem informasi yang dipakai untuk mencari informasi dari sebuah grup atau kelompok. Informasi bisa digali dengan cara mengajukan pertanyaan melalui kuesioner atau konsultasi. Tinggal mana yang tepat untuk dipakai agar didapatkan informasi penting yang dibutuhkan.
- AI
Istilah AI ini sudah tidak asing lagi akhir-akhir ini. Banyak orang terutama mereka di dunia teknologi yang berbicara mengenai AI atau Artificial Intellegent. Ini merupakan kecerdasan buatan yang dipakai untuk mencari data dan informasi perusahaan sehingga didapatkan keputusan yang tepat.
- DSS
DSS singkatan dari Decision Support System, yaitu sebuah sistem sederhana tapi mampu mendapatkan informasi yang valid mengenai lingkungan perusahaan.
- IMS
IMS ini yang bisa dikatakan paling populer. IMS atau Informatic Management System mampu membuat kamu sebagai manajer untuk mengetahui apakah keputusan yang kamu ambil tepat atau tidak.
- OAS
Office Automation System dipakai untuk membuat komunikasi antar departemen yang ada di perusahaan bisa lebih lancar dan efektif.
- SCM
Jika kamu memiliki banyak sekali data di perusahaan yang harus diintegrasikan. SCM ini yang tepat untuk kamu pilih. SCM atau Supply Chain Management mampu mengintegrasikan semua data mulai dari suplai hingga ke tingkat pengecer.
- ERP
ERP atau Enterprise Resource Planning cocok untuk perusahaan skala kecil. Namun, ini juga bisa dipakai untuk skala besar. Fungsinya adalah agar kamu bisa mengawasi unit-unit usaha secara lebih cepat. Pasalnya, informasi dari masing-masing unit diintegrasikan secara baik.
Itulah beberapa sistem informasi manajemen yang bisa kamu pakai. Kira-kira, mana yang tepat untuk kamu gunakan di perusahaan?