Pesaing Bisnis, Berdampak Positif atau Negatif?

kompetitor berdampak positi atau negatif
Pesaing Bisnis, Berdampak Positif atau Negatif? Photo by @austindistel
Waktu baca: 4 menit

Apakah kamu takut menghadapi pesaing? Jangan terlalu memikirkan keberadaan pesaing dalam bekerja jika bisa menurunkan semangat kerja kamu. Kali ini kita akan membahas mengenai pesaing itu berdampak positif dan negatif dampak positifnya adalah meningkatkan semangat.

Pengertian Kompetitor

Keberadaan kompetitor dalam sebuah usaha bukanlah penghalang bagi kamu untuk mengembangkan usaha dengan baik. Kompetitor adalah orang yang bertindak sebagai pesaing kamu, baik dibidang usaha maupun keseharian.

Hal yang menyebabkan seseorang  disebut sebagai kompetitor adalah karena orang tersebut memiliki sesuatu yang sama dengan kamu. Misalnya, seseorang tersebut menjual produk yang sama dengan produk kamu. 

Kamu perlu tahu bahwa kompetitor tidak hanya memberikan dampak negatif, tetapi kompetitor juga memiliki dampak positif dalam pengembangan usaha kamu. Dampak-dampak dari keberadaan kompetitor akan dibahas dalam artikel ini dengan detail.

Dampak Positif dan Negatif Kompetitor untuk Bisnis

Kamu perlu memahami bahwa pesaing itu berdampak positif dan negatif dampak positifnya adalah meningkatkan semangat kamu untuk bekerja. Terdapat berbagai dampak positif yang bisa kamu dapatkan dengan keberadaan kompetitor, sebagai berikut:

  1. Meningkatkan Keunggulan Produk

Keberadaan kompetitor dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan usaha kamu. Produk yang dibuat oleh kompetitor dapat dijadikan evaluasi bagi produkmu supaya memiliki kualitas yang lebih unggul.

Dalam artian, kamu bisa mencari inspirasi dari kelemahan produk yang dimiliki pesaing, Kamu bisa mengatasi kelemahan yang ada pada produk pesaing melalui produk kamu. Sehingga, pelanggan akan memilih produk kamu karena memiliki kualitas yang lebih unggul.

  1. Pelayanan Lebih Baik

Kompetitor juga bisa menjadi penyebab kamu meningkatkan kualitas pelayanan. Hal ini agar pelanggan dapat melirik usaha kamu yang memberikan pelayanan lebih baik. Kamu akan mencoba membuat ide-ide pelayanan yang baru agar bisa bersaing dengan kompetitor.

Hal ini dapat membantu meningkatkan kualitas kerja dan pelayanan perusahaan kamu. Pelayanan yang baik akan membuat pelanggan betah untuk datang ke toko kamu. Jadi, segera rancang metode pelayanan baru supaya bisa menarik pelanggan.

  1. Promosi Lebih Banyak

Dengan adanya kompetitor, maka kamu akan berusaha lebih keras untuk mendapatkan perhatian pelanggan. Salah satunya dengan memberikan promosi dan potongan harga. Hal ini bisa membantu kamu untuk menarik pelanggan agar membeli produk kamu.

Kamu bisa merancang berbagai promosi supaya pelanggan memilih menggunakan produk kamu. Tetapi, ingat kualitas produk adalah hal yang utama supaya pelanggan betah menggunakan produk kamu.

  1. Meningkatkan Semangat Kerja

Keberadaan pesaing dapat meningkatkan semangat kerja kamu. Dalam artian, kamu akan bekerja lebih keras untuk menciptakan produk-produk yang dapat bersaing dipasaran. Jiwa kompetitif memang bisa menjadi bahan bakar untuk meningkatkan semangat.

Hal yang perlu kamu ingat adalah jangan menganggap pesaing sebagai musuh. Bersainglah dengan cara yang sehat. Kamu perlu ingat bahwa rezeki sudah ada yang mengatur, hanya saja kamu tetap harus melakukan dan memberikan yang terbaik untuk pelanggan.

Selain dampak positif, keberadaan kompetitor juga memberikan dampak negatif. Beberapa dampak negatif dari keberadaan kompetitor bisnis, sebagai berikut:

  1. Ide yang Sama

Terkadang dalam dunia bisnis terdapat ide yang mungkin saja sama persis. Jika hal ini terjadi, maka persaingan akan semakin ketat. Kamu harus mencari ide yang lain supaya bisa menunjukkan keunggulan produk kamu.

Untuk mengatasi hal ini, maka penting bagi kamu untuk melakukan riset terlebih dahulu sebelum membuka ide usaha. Kamu harus melihat dan memperhatikan ide-ide yang dimiliki dari kompetitor usaha kamu. Sehingga, kamu bisa mengembangkannya dengan ide yang berbeda.

Kamu bisa membuat ide yang sama, tetapi menunjukkan sisi keistimewaan yang berbeda dari produk kompetitor. Intinya, kamu harus berhasil memberikan identitas yang berbeda dari ide yang sama. Sehingga, pelanggan bisa melirik produk kamu karena keistimewaannya.

  1. Adanya Tindakan Curang

Orang-orang sering mengatakan bahwa dunia bisnis itu kejam. Terjadi banyak kecurangan di sana-sini. Hal ini bisa saja terjadi karena persaingan yang tidak sehat. Mereka ingin mematikan usaha satu sama lain dengan cara yang curang.

Hal ini dikatakan sebagai sebuah kewajaran dalam dunia bisnis. Tetapi, sesungguhnya hal ini adalah ketidakpantasan. Seseorang yang memahami dunia bisnis dengan baik dan benar tidak akan melakukan cara-cara yang curang untuk memenangkan kompetisi.

Usahakan untuk menghindari melakukan usaha-usaha yang curang hanya untuk terlihat lebih unggul, lebih baik, dan lebih laris. Bersainglah dengan cara yang sehat supaya kamu dan pesaing kamu sama-sama bisa bekerja dengan nyaman.

Ingat, jika kamu melakukan kecurangan hanya untuk memenangkan persaingan, maka mungkin saja suatu hari nanti kamu akan dicurangi juga. Jangan saling membunuh hanya karena persaingan. Jangan menganggap bahwa pesaing usaha itu adalah musuh yang harus dilawan.

Baca juga: Marketing Mix 7P Sebagai Konsep Ideal Pemasaran yang Efektif

Cara Menghadapi Kompetitor

Jika kamu ingin menghadapi kompetitor dengan cara yang sehat, maka kamu harus menunjukkan keunggulan tanpa merendahkan kualitas pesaing kamu. Dalam artian, kamu tidak boleh melakukan cara-cara yang curang untuk menurunkan pasaran produk pesaing kamu.

Hal penting yang bisa kamu lakukan untuk menghadapi pesaing adalah mengenali pesaing. Apa keuntungan mengenali pesaing sebelum memasarkan produk? Keuntungan yang bisa kamu dapatkan adalah bisa memasarkan produk dengan cara yang lebih baik dari pesaing.

Kamu bisa mempelajari cara pemasaran produk yang dilakukan oleh pesaing dan temukan kelemahannya. Jika sudah demikian, maka kamu bisa memasarkan produk dengan cara mengatasi kelemahan yang ada pada produk pesaing melalui produk kamu.

Hal penting lainnya yang perlu kamu pelajari dari pesaing adalah respon pelanggan terhadap produk mereka. Kamu bisa memperhatikan apakah produk tersebut sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

Jika ada kebutuhan pelanggan yang belum terpenuhi dari produk pesaing, maka kamu bisa menggunakannya sebagai keunggulan produk kamu. Pada intinya, kamu bisa mengembangkan usaha dengan cara bersaing, tetapi lakukan persaingan dengan cara yang sehat dan jujur.

Penyebab Munculnya Persaingan Usaha

Persaingan usaha muncul dari ide usaha yang sama. Dalam artian, semua pengusaha ingin membuat produk yang bisa memenuhi kebutuhan pelanggan. Hal ini dapat memunculkan ide yang sama, sehingga produk yang dihasilkan pun sama.

Jenis produk yang sama dapat menjadi pemicu persaingan. Setiap pengusaha produk ingin menunjukkan sisi keunggulan produknya masing-masing supaya bisa menarik pelanggan. Produk yang sama dapat memunculkan target pasar yang sama juga.

Target pasar yang sama juga bisa menjadi pemicu persaingan yang kuat. Hal ini menyebabkan setiap pengusaha berusaha membuat produk agar bisa memenangkan hati target pasar. Sehingga, setiap perusahaan memiliki strategi marketing untuk memenangkan persaingan.

Demikianlah pembahasan mengenai pesaing itu berdampak positif dan negatif dampak positifnya adalah semangat bekerja. Ingat, keberadaan pesaing bukan sebagai musuh dari produk kamu. Jadikan pesaing sebagai penyemangat kerja dan ide kamu untuk menciptakan inovasi.

Mungkin Anda juga menyukai