10 Tips Jalankan Bisnis Sewa Pakaian Tetap Bersaing di Era Sekarang

Tips Jalankan Bisnis Sewa Pakaian
10 Tips Jalankan Bisnis Sewa Pakaian Tetap Bersaing di Era Sekarang. Photo by Freepik
Waktu baca: 3 menit

Pakaian merupakan salah satu kebutuhan yang wajib diperhatikan mengingat itu adalah salah satu dari kebutuhan pokok manusia. Apalagi, pakaian selalu berkembang tren atau modenya seiring dengan perubahan zaman.

Tidak hanya pakaian untuk sehari-hari, pakaian untuk acara khusus seperti pesta, karnaval, dan sebagainya pasti mengalami perkembangan.

Memang jika diperhatikan dari sisi harga, pakaian untuk acara khusus ini bisa dibilang cukup mahal namun jarang digunakan.

Makanya, sebagian orang memilih untuk menyewa saja.

Kesempatan ini jangan sampai dilewatkan olehmu untuk memulai bisnis sewa pakaian. Meski saat ini sudah banyak pesaingnya, bukan berarti kamu tidak memiliki kesempatan lho TemanKlik!

Yuk simak tips-tips menjalankan bisnis sewa pakaian agar tetap bersaing di era sekarang ini.

Tips Jalankan Bisnis Sewa Pakaian

Berikut ini adalah tips menjalankan bisnis sewa pakaian yang harus diperhatikan:

1. Tentukan Target Pasar

Saat ingin menjalankan bisnis, apapun itu, hal pertama yang perlu dilakukan adalah menentukan target pasar.

Oleh karena bisnismu adalah sewa pakaian, maka pastikan untuk menentukan target pasar yang tepat seperti untuk para remaja, anak-anak, ibu rumah tangga, atau pekerja kantoran.

Jangan lupa juga untuk mengukur kemampuan finansial tiap-tiap segmen pasar yang ditargetkan ya!

2. Pilih Jenis Pakaian yang Disewakan

Ada banyak jenis pakaian yang dapat disewakan. Namun daripada terlalu bingung menentukannya, sebagai awalan kamu bisa fokus ke satu jenis pakaian terlebih dahulu. Misalnya pakaian daerah atau adat.

Biasanya pakaian daerah atau adat ini cukup laris di masa-masa karnaval memperingati hari besar di Indonesia.

Pastikan untuk memiliki aksesorisnya juga agar memudahkan para calon penyewa.

3. Ikuti Tren

Dengan mengikuti tren yang sedang ramai, pelanggan akan makin senang saat menyewa pakaian di bisnismu.

Sebagai contoh, kamu bisa menambah stok pakaian adat dan daerah untuk disewakan saat menjelang hari kemerdekaan di bulan Agustus. Sebab, biasanya di masa-masa itu banyak orang yang ingin menyewa pakaian adat untuk karnaval atau kegiatan lain.

4. Perbanyak Koleksi

Perlahan tapi pasti, cobalah untuk memperbanyak koleksi pakaian untuk disewakan. Ini menjadi salah satu strategi yang harus dijalankan agar meningkatkan loyalitas pelanggan.

Sehingga, saat pelanggan akan menyewa pakaian jenis lain, kamu sudah memilikinya dan pelanggan akan senang dan bahkan bisa menjadi pelanggan tetap untuk bisnismu.

5. Lakukan Promosi

Suatu bisnis tentu perlu melakukan promosi agar produk atau jasa yang ditawarkan dikenal dan mulai dipakai oleh calon pelanggan.

Banyak cara promosi yang bisa dilakukan. Misalnya, mengunggah foto-foto pakaian yang tersedia. Atau kamu juga bisa mengunggah foto pelanggan yang sudah menyewa pakaianmu tentu dengan izin dari orang tersebut ya TemanKlik!

Baca juga: Ingin Sukses Berbisnis Lewat Tiktok? Simak Strateginya di Sini

6. Berikan Pelayanan yang Prima

Dengan memberikan pelayanan yang prima atau maksimal, tentu akan membuat pelanggan dengan senang hati kembali lagi.

Saat pelanggan kembali lagi, kamu juga harus meningkatkan pelayananmu untuk meningkatkan networking. Sehingga, promosi secara word of mouth bisa berjalan.

7. Berikan Diskon

Selain pelayanan, diskon juga menjadi salah satu hal yang dapat membuat pelanggan kembali lagi. Cobalah untuk membuat program diskon yang bisa ditawarkan ke pelanggan lama ataupun pelanggan baru.

Misalnya, untuk pelanggan lama, kamu akan memberikan diskon saat mereka membawa pelanggan baru.

8. Sediakan Pakaian dengan Kualitas Terbaik

Kualitas baju merupakan modal yang penting dalam bisnis ini. Makanya, pastikan untuk selalu menyediakan pakaian yang berkualitas baik.

Jangan lupa untuk selalu melakukan pemeriksaan dan maintenance setidaknya sebulan sekali atau saat menjelang disewa oleh pelanggan untuk memastikan pakaian dalam kondisi terbaiknya.

9. Berkolaborasi

Sekarang ini sudah bukan eranya persaingan secara head to head. Kamu harus mencoba membuka diri dengan berkolaborasi.

Kolaborasi dapat dilakukan dengan siapa saja asalkan sesuai.

10. Jaga dan Lindungi Aset yang Dimiliki

Dengan selalu menjaga dan melindungi aset bisnis seperti pakaian, tentu akan membuat para pelanggan senang. Sebab, pelanggan tahu akan menyewa pakaian yang memiliki kondisi prima.

Tidak lupa juga untuk meminta jaminan atau kontrak kepada pelanggan seperti mengembalikan pakaian tepat waktu dan dalam kondisi yang sama seperti saat disewa.

Hal ini dapat membuat pelanggan tetap bertanggungjawab dengan pakaian yang disewanya.

Itulah tips yang bisa dilakukan saat ingin menjalankan bisnis sewa pakaian. Semoga artikel ini dapat menambah wawasanmu.

Mungkin Anda juga menyukai