Trik Mengatur Keuangan Bagi Kamu Pria Single

Mengatur Keuangan Bagi Para Single via pxhere.com
Mengatur Keuangan Bagi Para Single via pxhere.com
Waktu baca: 3 menit

Artikel kali ini wajib banget dibaca oleh Teman Klik pria single. Namun tidak menutup kemungkinan bagi kamu wanita single juga seharusnya melek terhadap pengetahuan ini. Ya, soal mengatur keuangan apalagi target menikah sudah diambang mata. Jangan sampai gara-gara anggaran yang belum memadai kamu menunda-nunda targetmu ya! Nah untuk itulah tim Klikcair akan membahas seputar tips dan trik mengatur keuangan bagi pria single.

Mengapa Harus Mengatur Keuangan Pribadi?

Mengapa sih kita harus mengatur keuangan pribadi? Banyak kasus tentang seseorang baru saja menyadari bahwa pentingnya mengatur keuangan pribadi saat ia sudah memasuki masa berhenti bekerja atau memasuki masa pensiun. Orang-orang yang mengalami hal ini akan merasa cemas dan khawatir. Apalagi kasus lainnya adalah bagi kamu pria single yang ingin merencanakan akan menikah namun tak kunjung memenuhi target dikarenakan keuanganmu belum stablil.

Kamu yakin gak mau mulai ngatur keuangan demi aku? via epicfabgirl.com

Kamu yakin gak mau mulai ngatur keuangan demi aku? via epicfabgirl.com

Maka dari itu, meskipun kamu masih menginjak usia produktif, justru masa tersebut merupakan masa terbaikmu untuk mengatur keuangan pribadi. Jangan sampai menyesal di kemudian hari ya Teman Klik!

Rumus Dasar Mengatur Keuangan Bagi Pria Single

Pertama-tama kamu harus memiliki komitmen yang kuat dengan diri sendiri. Mengapa? Ya sebab apapun caranya jika kamu tidak komitmen, akan percuma. Disiplin merupakan kunci utama agar kamu bisa mengatur keuangan pribadi.

Bagaimana sih rumus lengkap untuk mengatur keuanganmu?

Biaya tetap (50%) : Hal ini mencakup setiap biaya setiap bulannya dan tidak berubah. Seperti sewa rumah, listrik, gas, bensin, bahan makanan, tagihan ponsel, televisi, internet, pembayaran kartu kredit, dan lain-lain. Biaya yang kamu keluarkan tiap bulannya bisa jadi berubah-ubah, namun setidaknya kamu mengetahui berapa biaya yang diperkirakan akan keluar.

Investasi dan tabungan (20%) : Mulailah untuk konsisten berinvestasi dan menabung. Sebaiknya selalu usahakan menyisakan 20% saja dari penghasilanmu setiap bulannya untuk investasi dan tabungan. Kamu bisa menabung dengan jangka pendek dan jangka panjang setiap bulannya. Namun, untuk investasi usahakan tetap dan konsisten ya! Porsi tabungan ini berguna untuk keperluan dengan jangka waktu seperti biaya hal-hal tak terduga, seperti sakit ataupun kecelakaan. Oiya, sebaiknya kamu menyimpan di rekening terpisah ya.

Entertainment (30%) : Siapa sih yang mau kerja terus menerus? Porsi ini tepat sekali buat kamu yang sedang membutuhkan refreshing dari rutinitas bekerja. Kamu bisa menggunakan uangmu dengan 30% setiap bulannya untuk sesuatu yang menyenangkan, seperti makan-makan di luar rumah, nonton di bioskop, konser musik, dan lain-lain. Meski terlihat seperti berfoya-foya, namun hal ini penting dilakukan untuk memacu semangatmu lagi dalam bekerja.

Daftarkan Diri ke Asuransi Kesehatan

Meskipun kamu telah terdaftar asuransi kesehatan yang diwadahi oleh perusahaan tempatmu bekerja, nggak ada salahnya kamu mendaftarkan diri ke asuransi kesehatan. Jika kamu berhenti bekerja, kamu tetap terdaftar sebagai pemilik pribadi asuransi kesehatanmu. Jaga-jaga sesuatu yang tidak diinginkan itu perlu lho!

Tabungan Dana Pensiun

Selain mempersiapkan dana darurat, sebaiknya kamu juga memiliki dana tabungan pensiun. Ya, seperti yang telah dijelaskan di awal artikel, jangan sampai menyesal setelah mendekati masa pensiun akibat kesulitan ekonomi. Kamu harus benar-benar memikirkannya sejak usia produktif. Pisahkan tabungan dana pensiunmu pada rekening yang berbeda ya Teman Klik.

Kebiasaan Berhemat

Hemat beda halnya dengan pelit ya teman-teman lajang. Biasakan hidup hemat dengan maksud memprioritaskan hal-hal yang penting. Gunakan uang secara bijak. Kamu pun sebaiknya membanding-bandingkan memilih produk yang ingin kamu beli, dan fitur berbagai kartu kredit yang sesuai.

Oiya, kamu juga bisa menerapkan cara cerdas mengatur keuangan dengan sistem 50-30-20 lebih lengkap di artikel pada link berikut ini.

Mungkin Anda juga menyukai