Waspada! 3 Ciri-ciri Utama Modus Penipuan KTA
Pinjaman Kredit Tanpa Agunan atau biasa disebut dengan KTA bisa dikatakan terus bersinar dari tahun ke tahun. Peminat dari salah satu produk perbankan ini bisa dikatakan terus naik. Hal itu terjadi karena kemudahan dan keunggulannya. Namun nyatanya banyak modus penipuan KTA yang sudah banyak menelan korban. Ciri-ciri modus penipuan KTA pun beragam.
Lantas seperti apa ciri-ciri modus penipuan KTA?
KTA Jadi Primadona Masyarakat
Perlu dipahami terlebih dahulu, saat mengajukan KTA, kamu tidak perlu aset untuk dijadikan sebuah jaminan. Bahkan, proses pengajuan kredit ini singkat sehingga banyak orang yang memilih KTA untuk solusi kebutuhan kredit mereka.
Meski peminatnya banyak, bukan berarti KTA akan mudah untuk didapatkan. Tetap ada persyaratan dan aturan yang harus diperhatikan agar produk ini tidak disalahgunakan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab. Banyak modus penipuan berkedok KTA yang dilakukan oleh oknum-oknum tersebut dan akan merugikanmu loh.
Maka dari itu, kamu perlu memahami dan mengetahui informasi terkait penipuan berkedok KTA. Di bawah ini akan dijelaskan 3 ciri-ciri utama modus penipuan KTA yang perlu dipahami agar terhindar dari penipuan.
Baca juga: Lakukan Pinjaman Modal Usaha Tanpa Jaminan, Perhatikan Hal Ini
SMS Modus Tawaran Pinjaman Kilat yang Menggoda
Salah satu cara penipu melancarkan aksinya ialah melalui SMS. Modus lewat SMS ini bisa dikatakan modus lama namun sampai saat ini masih banyak digunakan karena masih saja ada korban yang termakan modus tersebut. Melalui SMS ini, kamu akan ditawari kemudahan dalam mendapatkan sejumlah dana yang jika dilihat jumlah dananya bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Kamu pasti bisa tergoda apalagi jika sedang butuh uang.
Namun, jika jeli pasti kamu akan sadar bagaimana mungkin bisa mendapatkan pinjmana dana sebesar puluhan juta hanya melalui SMS yang kamu terima.
Nah agar kamu tidak terkena jebakan tersebut, tipsnya jangan mudah tergiur jika mendapatkan SMS tawaran pinjaman semacam itu. Lebih baik dihapus saja SMS tersebut.
Penawaran Melalui Telepon
Selain melalui media SMS, modus penipuan ini juga bisa dilakukan dengan cara telepon kepada calon korban. Biasanya, para penipu akan mengaku sebagai seorang telemarketing suatu bank dan mulai menggoda dengan berbagai cara.
Beberapa di antaranya ialah menyatakan bahwa kamu adalah nasabah prioritas yang khusus mendapatkan penawaran tersebut secara langsung. Selain itu, kamu juga akan diiming-imingi berbagai hadiah menarik serta serangkaian proses yang sangat mudah dan cepat.
Bagi yang masih berpikir jernih, pasti bisa menolaknya. Namun, bagi orang yang memang sedang BU pasti akan menerimanya. Korban yang sudah kemakan modus tersebut biasanya akan dengan mudah memberikan berbagai informasi yang sifatnya pribadi. Dari sinilah nantinya penipu bisa dengna mudah membobol sejumlah kartu kredit dan juga rekening.
Agar terhindar dari hal itu, salah satu langkah pencegahan yang bisa dilakukan ialah menolah penawaran tersebut dan menutup sambungan telepon dengan sopan. Jangan lupa juga katakan bahwa kamu tidak berminat dan sama sekali tidak butuh pinjaman tersebut. Dan satu hal lagi yang paling penting, kamu tidak perlu menggubris penipu yang menanyakan data-data diri pribadi yang sifatnya rahasia.
Email dari Domain yang Tidak Jelas
Saat ini pemasaran melalui email memang menjadi salah satu bentuk pemasaran yang terbilang sukses dan menjanjikan. Namun ternyata email juga digunakan oleh penipu untuk melancarkan modusnya. Mereka bahkan bisa melakukan dengan profesional di mana desain, logo, nomor telepon, alamat dan bahkan tata bahasa yang digunakan dalam email tersebut akan terlihat meyakinkan.
Biasanya email tersebut menawarkan pengajuan KTA yang mudah di mana kamu cukup mengisi formulir dan mengirimkan berbagai persyaratan yang dibutuhkan dalam bentuk softcopy. Hal ini tentu menyenangkan karena terlihat sangat simpel.
Namun tanpa disadari bisa jadi kamu sudah melakukan kesalahan besar dengan memberikan semua data diri dan juga informasi mengenai kegiatan perbankan kepada penipu.
Nah agar terhindar dari modus ini, jangan pernah tergoda dengan berbagai email yang kamu terima. Apalagi jika isinya berupa hadiah/diskon, tawaran keuangan, hingga investasi. Kamu cukup mengabaikannya saja atau jika sudah muak kamu bisa tandai email tersebut sebagai spam sehingga akan langsung masuk ke folder spam.
Demikian penjelasan mengenai 3 ciri-ciri utama modus penipuan KTA yang perlu diwaspadai. Ingat, seperti kata Bang Napi, kejahatan bisa terjadi di mana saja, kapan saja, dan kepada siapa saja. Waspadalah, waspadalah!
