Analisis Kompetitor Bisnis: Manfaat dan Cara Melakukannya
Dalam dunia bisnis, persaingan merupakan hal yang wajar dan tak terhindarkan. Untuk dapat bertahan dan sukses dalam persaingan, pelaku bisnis perlu memahami kekuatan dan kelemahan kompetitor mereka. Salah satu cara untuk memahami kompetitor adalah dengan melakukan analisis kompetitor.
Pengertian Analisis Kompetitor
Analisis kompetitor adalah proses mengumpulkan dan menganalisis informasi tentang kompetitor. Informasi ini dapat mencakup hal-hal berikut:
- Identitas kompetitor
- Produk atau jasa yang ditawarkan
- Harga
- Lokasi
- Target pasar
- Strategi pemasaran
- Strategi keuangan
- Strategi sumber daya manusia
Manfaat Analisis Kompetitor
Analisis kompetitor memiliki berbagai manfaat bagi pelaku bisnis, antara lain:
- Membantu memahami kekuatan dan kelemahan kompetitor
- Membantu menyusun strategi bisnis yang lebih efektif
- Membantu mengidentifikasi peluang dan ancaman
- Membantu meningkatkan daya saing
Cara Melakukan Analisis Kompetitor
Analisis kompetitor dapat dilakukan dengan berbagai cara, antara lain:
- Analisis dokumen
- Analisis wawancara
- Analisis survei
- Analisis media sosial
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diikuti untuk melakukan analisis kompetitor:
Identifikasi kompetitor
Langkah pertama adalah mengidentifikasi kompetitormu. Hal ini dapat dilakukan dengan mempertimbangkan faktor-faktor berikut:
- Produk atau jasa yang ditawarkan
- Harga
- Lokasi
- Target pasar
Kumpulkan informasi
Setelah mengidentifikasi kompetitor, langkah selanjutnya adalah mengumpulkan informasi tentang mereka. Informasi ini dapat diperoleh dari berbagai sumber, antara lain:
- Website kompetitor
- Laporan tahunan kompetitor
- Artikel berita
- Media sosial kompetitor
Analisis informasi
Setelah mengumpulkan informasi, langkah selanjutnya adalah menganalisis informasi tersebut. Analisis ini bertujuan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan kompetitor.
Buat kesimpulan
Langkah terakhir adalah membuat kesimpulan dari analisismu. Kesimpulan ini dapat digunakan untuk menyusun strategi bisnis yang lebih efektif untuk menghadapi persaingan.
Baca juga: Tips Mudah Mengembangkan Bisnis Keluarga untuk Kesuksesan Jangka Panjang
Tips Melakukan Analisis Kompetitor yang Efektif
Berikut adalah beberapa tips untuk melakukan analisis kompetitor yang efektif:
- Fokus pada kompetitor yang paling relevan
- Gunakan berbagai sumber informasi
- Analisis informasi secara objektif
- Buat kesimpulan yang jelas dan ringkas
Contoh Analisis Kompetitor
Misalnya, kamu memiliki bisnis restoran yang menawarkan makanan khas Indonesia. Kamu ingin melakukan analisis kompetitor untuk memahami kekuatan dan kelemahan kompetitor.
Langkah pertama adalah mengidentifikasi kompetitor. Kamu dapat mempertimbangkan faktor-faktor berikut:
- Produk atau jasa yang ditawarkan: Kamu dapat mengidentifikasi kompetitor dengan mencari restoran lain yang menawarkan makanan khas Indonesia.
- Harga: Kamu dapat mengidentifikasi kompetitor dengan membandingkan harga makanan di restoranmu dengan harga makanan di restoran kompetitor.
- Lokasi: Kamu dapat mengidentifikasi kompetitor dengan mencari restoran lain yang menawarkan makanan khas Indonesia di lokasi yang sama dengan restoranmu.
- Target pasar: Kamu dapat mengidentifikasi kompetitor dengan mencari restoran lain yang menawarkan makanan khas Indonesia yang ditargetkan pada target pasar yang sama dengan target pasar restoranmu.
Setelah mengidentifikasi kompetitor, langkah selanjutnya adalah mengumpulkan informasi tentang mereka. Kamu dapat memperoleh informasi ini dari berbagai sumber, antara lain: - Website kompetitor: Kamu dapat mengunjungi website kompetitor untuk mempelajari informasi tentang produk atau jasa yang mereka tawarkan, harga, lokasi, dan target pasar mereka.
- Laporan tahunan kompetitor: Kamu dapat mencari laporan tahunan kompetitor untuk mempelajari informasi tentang kinerja keuangan mereka.
- Artikel berita: Kamu dapat mencari artikel berita tentang kompetitor untuk mempelajari informasi tentang strategi pemasaran dan promosi mereka.
- Media sosial kompetitor: Kamu dapat mengikuti media sosial kompetitor untuk mempelajari informasi tentang produk atau jasa baru yang mereka tawarkan, promo yang mereka selenggarakan, dan tanggapan pelanggan terhadap mereka.
Setelah mengumpulkan informasi, langkah selanjutnya adalah menganalisis informasi tersebut. Analisis ini bertujuan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan kompetitor.
Berikut adalah contoh analisis kekuatan dan kelemahan kompetitor:
Kekuatan | Kelemahan |
Produk yang beragam | Harga relatif mahal |
Lokasi strategis | Promo kurang menarik |
Pelayanan baik | Pangsa pasar relatif kecil |
Langkah terakhir adalah membuat kesimpulan dari analisismu. Kesimpulan ini dapat digunakan untuk menyusun strategi bisnis yang lebih efektif untuk menghadapi persaingan.