Inilah Cara Investasi Saham Syariah yang Bisa Dicoba

Cara investasi saham syariah.
Mengenal saham blue chip syariah. Dok Istimewa
Waktu baca: 3 menit

Banyak orang menganggaap saham adalah jenis investasi yang cocok bagi mereka yang memiliki modal besar. Tetapi, saham saat ini dapat dibeli di mana saja tanpa harus mengeluarkan modal yang terlalu besar. Oleh sebab itu, saham menjadi salah satu produk investasi yang semakin diminati. Keuntungan yang besar juga menjadi hal yang menggiurkan untuk bermain saham. Dengan alasan tersebut, tidak sedikit yang menganggap bahwa saham mirip dengan judi karena tak ada kepastian yang jelas.

Saat Anda mengambil saham tertentu, semua kemungkinan bisa terjadi. Anda bisa mendapatkan untung besar atau sebaliknya. Sebenarnya anggapan saham sebagai judi tidak tepat karena jual beli saham adalah hal yang sah. OJK bahkan sudah memastikan tidak ada faktor perjudian dalam bermain saham. Bagi para muslim, saham syariah menjadi solusi yang banyak diminati. Saham syariah mampu mengakomodasi minat para muslim untuk memiliki saham yang sesuai nilai-nilai agama.

Pada dasarnya tidak ada hal yang sulit jika ingin mencoba investasi di saham syariah. Cara investasi saham syariah sama seperti bermain saham konvesional. Anda hanya perlu mengunjungi perusahaan sekuritas yang menjual saham dan memilih jenis saham syariah.

Tetapi, membeli saham tidak semudah membeli kue. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum mendapatkan saham syariah tersebut. Bagi Anda yang tertarik untuk memiliki saham syariah, berikut ini adalah cara investasi saham syariah yang perlu diperhatikan.

Baca juga: Strategi Investasi untuk Pemula Agar Untung Banyak

Kenali Jenis Saham Syariah yang Akan Dibeli

Saham
Investasi saham. Photo by @chrisliverani

Walaupun sering dikenal dengan sebutan bermain saham, aktivitas ini tidak bisa disamakan dengan kegiatan yang main-main atau hanya sekedar untuk bersenang – senang. Pasalnya dalam saham terdapat resiko dari dana yang ditanam. Oleh sebab itu, sangat penting untuk memahami seluk beluk saham yang diinginkan sebelum membelinya dari agen saham atau perusahaan sekuritas.

Anda wajib mengenali daftar perusahaan yang memungkinkan Anda untuk menanam saham. Untuk mengetahuinya, Anda bisa memeriksanya di daftar efek syariah dari OJK. Di daftar tersebut, ada emiten yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah pasar modal. Terdapat 2 jenis daftar efek syariah yang tersedia yakni yang bersifat periodik dan insidental atau tidak berkala.

Memastikan Saham yang Dipilih Bebas Praktik yang Tidak Sesuai Ajaran Islam

Pengetahuan tentang keuangan
Memastikan saham sesuai syariat islam. Photo by Pexels

Jika Anda sudah mengetahui daftar emiten yang dapat dibeli untuk investasi saham syariah, langkah selanjutnya adalah memeriksa ketepatan emiten. Pastikan saham yang tercatat bebas dari praktik yang tidak sesuai dengan ajaran Islam.

Ada beberapa persyaratan berdasarkan aturan Bapepam LK No. II K 1 di mana sebuah emiten termasuk saham syariah yaitu sebagai berikut

  • Jenis usaha, produk, akad, dan pengelolaan emiten harus sesuai dengan prinsip syariah atau tidak boleh berseberangan
  • Emiten wajib memiliki SCO (Syariah Compliance Officer) untuk menjelaskan prinsip syariah yang dianut. SCO merupakan petugas atau pejabat di perusahaan atau lembaga yang sudah mendapatkan sertifikasi Dewan Syariah Nasional MUI sebagai tanda bahwa perusahaan tersebut memahami pasar modal.

Mendatangi Perusahaan Sekuritas

Perusahaan sekuritas.
Perusahaan sekuritas. Photo by @flo_

Jika Anda sudah memahami daftar perusahaan yang memiliki saham dengan konsep syariah, sekarang adalah saatnya untuk mulai melakukan tindakan nyata. Datangi perusahaan sekuritas yang sudah terpercaya yang menyediakan saham syariah. Pastikan bahwa perusahaan tersebut sudah mendapat pengakuan OJK . Jadi Anda tidak khawatir mempercayakan uang Anda.

Jangan sungkan untuk meminta penjelasan rinci dari petugas sekuritas untuk bahan pertimbangan dan pelengkap informasi emiten yang akan dibeli. Kemudian, isi formulir yang dibutuhkan. Jika masih ragu untuk langsung membeli saham syariah, cobalah pertimbangkan reksadana syariah dengan resiko yang lebih kecil. Penjelasan mengenai reksadana syariah juga dapat diperoleh dari petugas perusahaan sekuritas.

Setelah itu, tanyakan investasi minimal yang harus dibayarkan untuk mulai investasi saham. Setiap emiten biasanya sudah memiliki ketentuan masing-masing mengenai nominal minimal tersebut. Sebagai langkah awal, Anda dapat mulai berinvestasi dengan dana minimal terlebih dahulu untuk melihat kinerja saham yang dibeli. Demikian sedikit ulasan mengenai cara investasi saham syariah. Sekarang para muslim tidak perlu khawatir dan kebingungan lagi jika ingin bermain saham karena melanggar ketentuan agama. Dengan saham syariah, Anda dapat berinvestasi dengan metode menanam modal di perusahaan tanpa ada riba.

Mungkin Anda juga menyukai