5 Kesalahan Saat Beli Rumah yang Harus Dihindari

Kesalahan beli rumah
Kesalahan saat beli rumah yang harus dihindari oleh kamu. Photo by Pixabay
Waktu baca: 4 menit

Setiap orang sudah pasti memimpikan untuk memiliki rumah. Apalagi, saat ini rumah tidak hanya suatu kebutuhan primer saja. Tapi, rumah juga bisa menjadi investasi untuk masa depanmu.

Namun, saat memutuskan untuk membeli sebuah rumah kamu memerlukan biaya yang tidak sedikit. Dari hal itulah kini lembaga keuangan banyak yang menawarkan solusi kepemilikan rumah dengan sistem kredit atau KPR.

Dengan kemudahan seperti itu, pasti banyak yang makin menginginkan untuk membeli rumah bukan? Sebenarnya sah-sah saja, asal kamu tidak terjebak dengan kesalahan saat beli rumah. Banyak sekali hal-hal yang membuatmu mengalami kesalahan saat beli rumah. Maka dari itu kamu harus menghindarinya agar bisa tenang dan nyaman.

Lalu, apa saja kesalahan saat beli rumah yang harus kamu hindari? Berikut penjelasannya.

Mengambil tenor KPR paling singkat

kesalahan beli rumah pertama ambil tenor pendek.
Ambil tenor paling pendek saat beli rumah menggunakan KPR. Photo by Pixabay

Saat berniat membeli rumah dengan sistem KPR, jangan sampai kamu mengambil tenor yang paling singkat. Memang jika mengambil cicilan tersingkat, kamu akan lebih cepat untuk menyelesaikan KPR tersebut.

Namun sebenarnya, hal itu malah membuat keuanganmu berantakan sebab hanya terfokus pada pengeluaran untuk membayar cicilan KPR saja. Sementara kebutuhan penting lainnya seperti biaya sekolah anak, alat transportasi untuk menunjang mobilitas dan hal lainnya akan sulit untuk dipenuhi.

Maka dari itu, untuk menyiasati agar tetap bisa memiliki rumah dengan sistem KPR, awalnya kamu harus menghitung pengeluaran tetap bulananmu. Setelah itu, lihat uang yang tersisa dan uang tersebut yang nantinya akan digunakan utnuk membayar cicilan KPR.

Tidak peduli dengan lingkungan sekitar

Tidak peduli lingkungan.
Tidak mempedulikan lingkungan sekitar. Photo by @truefriend865

Kesalahan selanjutnya ialah kamu tidak melakukan survey atau memeriksa kondisi lingkungan di sekitar rumah secara langsung. Hanya karena harga lebih murah dan model rumah bagus, kamu langsung terpikat dan tanpa pikir panjang langsung membelinya.

Alangkah baiknya sebelum memutuskan untuk membeli rumah, kamu harus melakukan survey menyeluruh dari target rumah yang kamu inginkan. Apalagi jika harga yang dipatok terbilang murah, kamu harus lebih kritis dan teliti dalam melakukan pengecekan.

Hal paling penting ialah lokasi rumahmu bebas banjir atau tidak. Kamu bisa menanyakan hal itu kepada warga sekitar atau membaca berita-berita terkait daerah tersebut. Selain itu, kamu juga harus memikirkan keamanan lingkungan tersebut, apakah rendah kriminalitas atau justru tinggi.

Serta jangan lupakan untuk mencari tahu fasilitas umum yang tersedia di dekat rumah tersebut dan akses menuju fasilitasi umum tersebut. Fasilitas umum yang perlu diperhatikan di antaranya sekolah, rumah sakit, atau fasilitas publik lainnya.

Tidak diasuransikan

Rumah tidak diasuransikan.
Rumah tidak diasuransikan. Photo by Pixabay

Kesalahan beli rumah selanjutnya yang sering dilakukan ialah tidak memberikan proteksi berupa asuransi untuk rumah yang akan dibeli. Memang, asuransi properti terlihat sepele. Namun, sebenarnya asuransi tersebut akan sangat membantumu apalagi saat kamu mengalami kejadian yang tidak diinginkan seperti bencana alam, kebakaran, dan lain-lain.

Dengan asuransi tersebut, setidaknya rumahmu akan lebih terproteksi dan kamu akan merasa lebih tenang.

Baca juga: 5 Langkah untuk Memilih Asuransi Rumah Milikmu

Setuju dengan perjanjian lisan

Setuju dengan perjanjian lisan.
Langsung setuju dengan perjanjian lisan. Photo by Pexels

Apapun jenis perjanjian yang diucapkan saat akan membeli rumah, sebaiknya harus dilakukan secara legal atau dengan bentuk tertulis serta tandatangan kedua belah pihak. Jangan sampai kamu menyetujui perjanjian secara lisan.

Sebab, perjanjian lisan itu akan sulit untuk dipertanggungjawabkan di kemudian hari. Makanya, mintalah penjual rumah untuk menuliskan apa saja yang akan diberikan bersama rumah yang akan dibeli dan tanda tangani bersama.

Tidak menyiapkan biaya tak terduga

TIdak menyiapkan biaya tak terduga.
Tidak menyiapkan biaya tak terduga. Photo by @kredit

Kesalahan terakhir yang sering terjadi saat ingin membeli rumah ialah tidak menyiapkan biaya-biaya yang tidak terduga. Biaya-biaya tak terduga antara lain biaya materai, legal, aplikasi, dan sebagainya.

Maka dari itu, kamu harus lebih cermat menghitung kebutuhan biaya yang harus dipenuhi saat membeli rumah. Cara yang paling mudah ialah gali informasi di internet terkait biaya-biaya yang harus disiapkan untuk beli rumah. Atau jika ingin lebih valid kamu bisa menanyakan ke pihak agen properti.

Itulah 5 kesalahan beli rumah yang harus dihindari. Dengan menghindari hal-hal itu, setidaknya kamu bisa lebih tenang. Jangan lupa juga untuk mencatat dan menanamkan hal-hal di atas agar kamu bisa lebih siap sebelum membeli rumah.

Mungkin Anda juga menyukai